KENDARI, LONTARASULTRA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari terus melakukan perbaikan infrastruktur di Kota Lulo, kali ini pemkot sedang fokus di Kecamatan Baruga, salah satunya di Kelurahan Watubangga.
Bahkan, Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran turun langsung meninjau lokasi perbangunan infrastruktur, seperti jalan dan kali.
Rencananya, Jalan Ade Irma Nasution di Kelurahan Watubangga akan diteruskan pembangunannya yang akan disambungkan hingga Jalan Budi Utomo (Jalan 40/THR) di Kelurahan Anawai, Kecamatan Wua-Wua. Akses ini diharapkan membuka konektivitas antarwilayah dan mendukung aktivitas ekonomi masyarakat.
“Ini bentuk perhatian Pemerintah Kota Kendari untuk membuka akses jalan bagi masyarakat. Kita upayakan selesai tahun ini, dan bila perlu dilanjutkan, akan kita anggarkan kembali tahun depan,” jelasnya.

Akses ini dapat memberikan alternatif lokasi pembangunan permukiman, sehingga kepadatan hunian tidak terpusat pada satu wilayah saja. Dengan terbukanya wilayah baru, akan tersedia ruang yang cukup untuk pembangunan fasilitas umum seperti sekolah, puskesmas, area perdagangan, hingga ruang terbuka hijau.
Pemerataan pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang lebih merata di berbagai kecamatan.
Sementara itu, Lurah Watubangga, Nusman mengakui, jika nantinya jalur tersebut sudah bisa terhubung akan dapat mengurai kemacetan di Jalan Ade Irma Nasution (Hombis/Alo), mengingat saat ini sangat mengalami peningkatan kepadatan penduduk di sepanjang jalur tersebut dikatenakan banyak perumahan atau BTN.

Meski demikian, jalur yang berada di RT15/RW 07 tersebut masih kurang sepanjang 400 meter lagi agar bisa tersambung. Olehnya itu, pihaknya sedang berupaya berkomunikasi pada warga pemilik lahan agar dapat menghibahkan untuk jalan.
“Ini nantinya menjadi jalan alternatif, apa lagi di Hombis ini kan padat sekali, sudah macet sekarang. Jalan itu juga sebenarnya sudah lama ada tapi belum tembus, makanya mau dikasih tembus,” beber Nusman saat ditemui di ruang kerjanya.
Pihak kelurahan kata Nusman, sudah melakukan identifikasi para pemilik lahan di sepanjang 400 meter dimaksud. Jika jalan sudah terhubung, maka nilai ekonomis lahan di sepanjang jalur tersebut bisa bertambah ke depannya.

“Kalau masyarakat sudah hibahkan, Insya Allah secepatnya akan terealisasi penyambungan jalan itu,. Mudah-mudahan tahun ini sudah berjalan pengerjaanya,” harapnya.
“Alhamdulillah, 1-2 warga sudah maukan lahannya untuk dihibahkan,” pungkas Nusman. (Adv)
Penulis: Aisya






